Tuesday, July 24, 2012

TRADISI PERTANDINGAN SEPAKBOLA PEMUDA VS ORANG TUA


Banyak tradisi dan fenomena unik yang dilakukan manusia dalam kegiatan menyambut datangnya bulan suci Ramadhan. Kebanyakan kegiatannya dilakukan secara berkelompok atau golongan..

Bicara tentang datangnya bulan Ramadhan, bagi orang aceh tidak lengkap kalau satu hari sebelumnya disambut dengan acara meugang/ hari meugang. Hari meugang bias dikatakan hari naas bagi ternak/ peliharaan seperti sapi, kerbau, kambing bahkan rusa. Hari meugang umumnya dilaksanakan 3 kali dalam setahun yaitu satu hari sebelum puasa ramadhan, satu hari sebelum idul fitri dan satu hari sebelum idul adha. Tapi dibeberapa tempat wilayah aceh acara meugang dilakukan selama 2 hari sebelum hari H yang dinamakan dengan meugang ubeuet (Meugang kecil) dan sehari sebelum hari H disebut Meugang Rayeuek (Meugang Besar).

Hari meugang dimaknai juga hari berkumpulnya sanak family baik dirumah atau melakukan rekreasi bersama keluarga ke tempat-tempat rekreasi,  seperti masyarakat Jeunieb umumnya tempat rekreasi yang menjadi incaran yaitu Batee Iliek dan Lhok Kulam dengan membawa bekal hasil masakan yang telah disiapkan dari rumah.

Beda lagi dengan kegiatan yang dilakukan kaum pria di Gampong/ Desa Blang Mee Barat Kecamatan Jeunieb Kabupaten Bireuen. Kegiatan yang sudah menjadi tradisi di sore Meugang diisi dengan pertandingan sepakbola antara pemuda dan orang tua. Yang tergolong kedalam keseblasan pemuda yaitu kaum laki-laki yang belum nikah sedangkan yang tergolong kedalam keseblasan orang tua yaitu laki-laki yang sudah status nikah.
TRADISI PERTANDINGAN SEPAKBOLA PEMUDA VS ORANG TUA
Kegiatan pertandingan sepakbola antar pemuda dan orang tua Blang Mee Barat memang bukan cuma hari meugang dilakukan. Pertandingan ini dilakukan juga dihari-hari pesta perkawinan warga Blang Mee Barat. Acara ini dimaknai sebagai wujud syukur serta kembali mempererat persatuan masyarakat yang sehari-harinya disibukkan dengan aktifitas mencari nafkah. Dilakukannya perntandingan pemuda melawan orang tua dihari-hari Meugang dan Pesta Pernikahan karena pada hari itu umumnya warga masyarakat Blang Mee Barat tidak melakukan/ mengurangi waktu  dalam melakukan rutinitas yang bersifat pribadi.

Dalam pertandingan itu, kemenangan bukan menjadi incaran mutlak, melainkan kebersamaan dan keceriaan yang diharapkan. Bagi warga yang tidak senang dengan sepakbola, mereka tetap hadir untuk menonton dan member support bagi keseblasannya.
TRADISI PERTANDINGAN SEPAKBOLA PEMUDA VS ORANG TUA
Walaupun pertandingan ini dilaksanakan di lapangan seadanya yang ada di Gampong Blang Mee Barat, hal ini tidak menyurutkan antusias warga untuk melaksanakannya. Layaknya pertandingan pada umumnya, keseriusan dan sportifitas tetap dijaga oleh para pemain begitu juga dengan penontonnya dalam member support kepada keseblasannya masing-masing.
TRADISI PERTANDINGAN SEPAKBOLA PEMUDA VS ORANG TUA
Tradisi ini semoga bisa tetap dijaga dan dilaksanakan oleh penerus warga Blang Mee Barat khususnya dan semoga dapat diikuti oleh gampong/ desa lain dalam mempererat persatuan antar warga.




keyword : Visit Aceh, adat dan budaya Aceh, kuliner Aceh, Wisata Aceh, Sejarah Aceh, Akomodasi aceh