Pengalaman my trip my adventure kali ini saya telusuri yaitu Nagan Raya - Aceh Tengah - Gayo Lues - Abdya (Aceh Barat Daya). Sebenarnya Nagan Raya - Takengon sudah beberapa kali saya lewati, walau jalannya termasuk extreme tapi tidak membuat saya untuk menulis pengalaman2 itu.
Ini merupakan kali pertama saya menginjak kaki ke Gayo Lues, tujuan pertama untuk meninjau calon pendederan bibit nila. Selebihnya dinikmati sebagai traveling yang bisa bikin sport jantung jika kita berkendara dengan mobil ringan.
Perjalanan Nagan Raya - Gayo Lues (via Takengon) ditempuh lebih kurang 7 jam setengah. Jalanan yang dilalui daerah perbukitan dan batuan, selama perjalanan Alhamdulillah tidak ada kendala yang begitu mengesankan hati selain menanjak gunung Singgah Mata dengan gigi 1 kurang lebih sejauh 1km. Yang paling membuat saya deg degan saat arah Gayo Lues - Nagan Raya (via Babahrot Abdya). Perjalanan dari Blangkejeren - Terangun masih lumayan untuk dilewati, setelah Terangun ke 19 km menuju Babahrot, jalan yang dilewati menurut saya sangat ekstrim. Hingga ada beberapa spot yang membuat teman saya minta turun untuk jalan kaki sangking takutnya dan mobil kamipun pernah sekali harus diangkat karena ban sedikit tergantung.
Ini ada beberapa hasil jepretan dalam perjalanan Gayo Lues- Nagan Raya.
Ini merupakan kali pertama saya menginjak kaki ke Gayo Lues, tujuan pertama untuk meninjau calon pendederan bibit nila. Selebihnya dinikmati sebagai traveling yang bisa bikin sport jantung jika kita berkendara dengan mobil ringan.
Perjalanan Nagan Raya - Gayo Lues (via Takengon) ditempuh lebih kurang 7 jam setengah. Jalanan yang dilalui daerah perbukitan dan batuan, selama perjalanan Alhamdulillah tidak ada kendala yang begitu mengesankan hati selain menanjak gunung Singgah Mata dengan gigi 1 kurang lebih sejauh 1km. Yang paling membuat saya deg degan saat arah Gayo Lues - Nagan Raya (via Babahrot Abdya). Perjalanan dari Blangkejeren - Terangun masih lumayan untuk dilewati, setelah Terangun ke 19 km menuju Babahrot, jalan yang dilewati menurut saya sangat ekstrim. Hingga ada beberapa spot yang membuat teman saya minta turun untuk jalan kaki sangking takutnya dan mobil kamipun pernah sekali harus diangkat karena ban sedikit tergantung.
Ini ada beberapa hasil jepretan dalam perjalanan Gayo Lues- Nagan Raya.
Pemandangan yang sangat menakjubkan. Lihat bukit dari atas bukit
Melintas sejajar dengan awan
Jurang-jurang terjal
Melintasi jalan yang belum teraspal
Belokan tajam, curam dan miring, sampe ada teman yang minta turun karena takut waktu ngelewatin tikungan itu
Sampe juga di perbatasan Abdya - Gayo Lues
