Wednesday, September 9, 2009

KEPEMIMPINAN SEJATI

  • Kepemimpinan adalah sebuah keputusan dan lebih merupakan hasil dari proses perubahan karakter atau transformasi internal dalam diri seseorang.
  • Kepemimpinan bukanlah jabatan atau gelar, melainkan sebuah kelahiran dari proses panjang perubahan dalam diri seseorang


Siapakah pemimpin sejati...???
  • Ketika seseorang menemukan visi dan misi hidupnya,
  • ketika terjadi kedamaian dalam diri (inner peace) dan membentuk bangunan karakter yang kokoh,
  • Ketika setiap ucapan dan tindakannya mulai memberikan pengaruh kepada lingkungannya,
  • ketika keberadaannya mendorong perubahan dalam organisasinya, pada saat itulah seseorang lahir menjadi pemimpin sejati

Ketika pada suatu hari filsuf besar Cina, Lao Tsu, ditanya oleh muridnya tentang siapakah pemimpin yang sejati
  • As for the best leaders, the people do not notice their existence. The next best, the people honour And praise. The next, the people fear, And the next the people hate. When the best leader’s work is done, The people say, ‘we did it ourselves’
  • Sebagai para pemimpin yang terbaik, pertama-tama orang tidak begitu memperhatikan keberadaannya tetapi berikutnya orang menghormati dan merasa bangga. Selanjutnya orang lain merasa takut dan membencinya dan ketika pekerjaan para pemimpin tersebut selesai orang akan mengatakan kita telah berhasil dengan usaha kita sendiri.

Pemimpin sejati adalah seorang pemberi semangat (encourager), motivator, inspirator, dan maximizer.


Pemimpin konvensional justru mengharapkan penghormatan dan pujian (honor and praise) dari mereka yang dipimpinnya. Semakin dipuji bahkan dikultuskan, semakin tinggi hati dan lupa dirilah seorang pemimpin


Kepemimpinan sejati adalah kepemimpinan yang didasarkan pada kerendahan hati (humble)

Menurut penulis buku terkenal, Kenneth Blanchard
  • bahwa kepemimpinan dimulai dari dalam hati dan keluar untuk melayani mereka yang dipimpinnya.
  • Perubahan karakter adalah segala-galanya bagi seorang pemimpin sejati.
  • Tanpa perubahan dari dalam, tanpa kedamaian diri, tanpa kerendahan hati, tanpa adanya integritas yang kokoh, daya tahan menghadapi kesulitan dan tantangan, dan visi serta misi yang jelas, seseorang tidak akan pernah menjadi pemimpin sejati